Sebagai anak manusia pasti selalu punya OBSESI, LUGAS, namun tetap mempunyai kekurangan - kekurangan, sebagai bagian dari kehidupan berbangsa, selalu menjaga nilai nilai perjuangan pahlawan kemerdeakaan bertanggungjawab dan kesatuan NKRI harga mati. sebagai bagian umat beragama, selalu berusaha meningkatkan keimanan, menjaga norma norma dan tuntunan agama yg aku yakini.
Disaster
Senin, 28 September 2020
MEMAHAMI GEMPA MEGATHRUST
FAKTA SEJARAH BERBICARA BAHWA PKI ITU ADA DAN BERGERAK TANPA BENTUK, MEMUTAR BALIKKAN FAKTA, PKI SELAMANYA PENGKIANAT NEGARA, PANCASILA DAN ANTI AGAMA
Katalog Wichman menuliskan adanya Gempa Megatrust jalur selatan jawa Punya Durasi waktu anatar 400-500 tahun gempa besar yang terjadi di zona subduksi selatan Jawa
Minggu, 27 September 2020
ahli geodesi Australia Achraff Koulali, yang dipublikasikan oleh Earth and Planetary Science Letters pada 2016, menemukan sesar aktif melintang sekitar 25 kilometer di selatan Jakarta. Sesar ini kepanjangan dari Sesar Baribis.
Baru-baru ini ada sedikit kegaduhan di kalangan ahli bumi kita. Pemaparan ahli geodesi Australia Achraff Koulali, yang dipublikasikan oleh Earth and Planetary Science Letters pada 2016, menemukan sesar aktif melintang sekitar 25 kilometer di selatan Jakarta. Sesar ini kepanjangan dari Sesar Baribis.
Selama ini muncul anggapan Sesar Baribis hanya membentang dari wilayah Cilacap di Jawa Tengah hingga kawasan Subang, Jawa Barat. Temuan Koulali menampiknya dan memicu perdebatan di kalangan ilmuwan.
Jika mengacu temuan Koulali, sesar ini melintang dari Purwakarta, Cibatu (Bekasi), Tangerang, dan Rangkasibitung. Jika ditarik lurus dari Cibatu ke Tangerang, secara kasar sesar ini melewati beberapa kecamatan di Jakarta seperti Cipayung, Ciracas, Pasar Rebo, dan Jagakarsa.
Pakar geologi dari Pusat Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Dr. Danny Hilman Natawidjaja menyebut secara saintifik riset Koulali ini valid.
"Modelling-nya sudah betul. Secara saintifik, OK. Cuma detailnya belum," katanya kepada saya, pekan lalu.
Pendeknya, riset Koulali membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk merinci aktivitas sesar, di antaranya dengan membuat peta jaringan seismik dan GPS lebih rapat. Riset geologi lain berupa pemindaian GPR (Ground-penetring radar) atau penggalian.
"Intinya dipetakan lebih jelas. Dan buktinya jelas," katanya, lagi.
Danny sudah mengajukan riset aktivitas sesar ini sejak dua tahun lalu. Sayang, proposalnya belum direspons positif—dan itulah sisi ironi dari dunia sains dan ilmuwan di Indonesia.
Prediksi Danny, gempa dari sesar ini bisa mencapai 7 skala Richter. "Jika betul terjadi, sudah hancurlah Jakarta. Berhenti kali Republik Indonesia ini."
Ia menegaskan, "Ini analisis saya. Siapa yang mau membantahnya?"
Danny adalah lulusan California Institute of Technology yang pernah meneliti ancaman gempa di Aceh 2004 dan gempa Mentawai 2010. Ia meramal tidak dengan kemenyan, sesaji, kembang, atau dupa, melainkan lewat periode ulang gempa berdasarkan analisis metode data GPS, citra satelit, atau mikroatol (mengukur terumbu karang yang terangkat atau tenggelam oleh gerakan muka bumi).
"Ada banyak metode saya pakai untuk analisis ini," katanya.
Lembaga Pusat Gempa Nasional tampaknya mengabaikan potensi ancaman gempa di Jakarta. Sudah dua kali lembaga ini merilis peta gempa nasional pada 2010 dan 2017.
Dan, hasil temuan Koulali belum juga disertakan sebagai potensi gempa Jakarta.
"Peta bahaya seismik nasional saat ini mungkin meremehkan frekuensi getaran intensitas tinggi terutama untuk kota besar Jakarta," kritik Ngoc Nguyen, peneliti dari GeoScienc Australia, dalam Indonesia’s Historical Earthquakes (2015).
Sebagai salah satu ahli yang menyusun Peta Gempa Nasional, Danny mengakui akan ada kegaduhan jika peneliti menyinggung potensi baru gempa di Jakarta. Faktor infrastruktur penting adalah salah satu sebabnya. Otomatis saat status ancaman gempa dinaikkan, hal ini berdampak pada standarisasi kode bangunan tahan gempa yang boros biaya.
"Karena itu, untuk sementara, kita tidak sentuh Jakarta dulu. Jika masuk Jakarta, perlu ada penelitian lebih serius lagi. Mungkin lima tahun ke depan saat ada revisi peta baru, kita bisa putuskan cantumkan atau tidak," tukasnya.
Soal perdebatan saat penyusunan peta gempa nasional ini diakui ahli gempa Dr. Muhammad Asrurifak, anggota Pokja Katalog Pusat Studi Gempa Bumi Nasional (Pusgen). "Basic saya teknik sipil. Dan bukan bagian Geoscience seperti Pak Danny dan kawan-kawan. Kami punya pertimbangan lagi, karena kami yang mendesain (bangunan). Kalau kita kaku dengan ancaman gempa, ribut orang," katanya.
Sejarah Membenarkan Ancaman itu
Riset sejarah dan simulasi dilakukan Ngoc Nguyen serta timnya untuk menemukan dugaan kuat dua gempa besar di Jakarta pada 1780 dan 1834, yang berpusat dari Sesar Baribis.Gempa pada 22 Januari 1780 disebut sebagai gempa terbesar yang pernah terjadi di Jawa. Kekuatannya mencapai 8,5 skala Richter. Getarannya terasa di seluruh Jawa dan Sumatera bagian selatan.
Riset sejarah Alfred Wichmann, ahli geologi Hindia Belanda, menyebut guncangan gempa membikin Batavia porak-poranda, 27 gudang dan rumah runtuh di kanal Zandzee dan Moor.
Setelah gempa, ledakan dahsyat berlangsung selama dua menit dari Gunung Salak. Gempa juga memompa Gunung Gede berdahak.
Simulasi skenario Nguyen menemukan, ketika gempa terjadi, seluruh wilayah Depok, sebagian Tangerang Selatan, beberapa Kecamatan di Jakarta seperti Jagakarsa, Pasar Rebo, Ciracas, dan Cipayung, serta sebagian daerah Bogor utara (dari Cibinong, Parung, Parung Panjang) terguncang cukup parah dengan skala Mercalli X.
Artinya, jika gempa tahun 1780 terjadi sekarang, wilayah di atasnya bakal rusak parah: rangka rumah seketika reyot dan bangunan retak, pondasi sedikit berpindah, pipa-pipa di dalam tanah putus.
Pada gempa kedua, 10 Oktober 1834, Javasche Courant mengabarkan guncangan parah terjadi di Batavia, Banten, Karawang, Bogor, dan Priangan pada pagi buta. Gemetar tanah terasa hingga Tegal dan Lampung bagian barat. Kekuatan gempa diprediksi sekitar 7 skala Richter.
Gempa merusak bangunan vital di Het Groot Huis (Istana Gubernur Jenderal) di Sawah Besar Batavia. Sebagian Istana Bogor ambruk. Kerusakan terparah dilaporkan di Cianjur: mayoritas bangunan roboh.
Beda dari gempa 1789, getaran gempa 1834 tidak mengarah ke arah barat tetapi lebih condong ke arah Bekasi, Karawang, dan Jonggol. Meski tidak dihantam skala intensitas Mercalli X seperti gempa 1780, kondisi Jakarta tetap rawan jika dua gempa ini menggeliat dari dalam perut bumi sekarang, yang bisa mencapai skala VIII.
Jika divisualisasikan: gempa ini menyebabkan kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat; retakan pada konstruksi bangunan kurang baik; dinding lepas dari rangka rumah; cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh; serta air menjadi keruh. Daya rusak ini sama seperti gempa di Banda Aceh 2004 dan Yogyakarta 2009.
Jika dibayangkan terjadi pada kondisi sekarang, dengan pemukiman berkembang lebih padat dan jumlah penduduk melimpah, potensi pengungsi pada gempa tahun 1780 itu berkisar 50 juta orang dan gempa tahun 1834 mencapai 62 juta orang pada hari ini. Artinya, efek gempa tergolong sangat dahsyat karena sanggup membuat sepertiga penduduk Jawa yang berjumlah 162 juta kehilangan rumah.
Dan, bagaimana jika dihitung berdasarkan jumlah korban?
Kekuatan gempa tahun 1780 ditaksir bisa membunuh 34.000 orang dan gempa tahun 1834 menelan 40.000 korban jiwa dalam kondisi sekarang.
KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT PANTAI SELATAN JAWA, DALAM HADAPI ANCAMAN GEMPA MEGATURST
Sabtu, 26 September 2020
BENCANA DARI SUDUT DIMENSI SPIRITUAL
Selasa, 08 September 2020
apakah itu *FII AMANILLAH* serta *bagamana tata cara menbalas ucapan FII AMANILLAH*
*EARLY WARNING EMERGENCY FOR DRIVER ONLINE AND OFF LINE*
*EARLY WARNING SISTEM. EMERGENCY FOR DRIVER ON - LINE AND OFF - LINE*
Senin, 07 September 2020
BUAT INTROPEKSI DIRI, terutama untuk diriku sendiri
*KETIKA REZEKIMU HABIS, MAKA AJALPUN TIBA*
*Oleh : Gus Brohem*
Jangan perdulikan jasadmu yang akan busuk & hancur!! ...
Kaum muslimin akan melaksanakan kewajiban mereka:
1. Memandikan mu
2. Mengkafani mu
3. Menyolati mu
4. MENGUBURKAN MU
Yakinlah.!
* bahwa:
Dunia tidak sedih karena KEMATIAN mu
~Alam semesta tidak berduka atas kepergian mu.
~Segala sesuatu akan berjalan seperti biasa dan tidak berubah dengan perpisahan mu.
~Perekonomian akan terus berputar.
~Pekerjaanmu, akan digantikan orang lain!
Hartamu akan pindah tangan secara halal kepada ahli waris.
Sementara Anda yang akan di HISAB atas segala sesuatu hingga perkara yang besar sampai dengan hal yang paling kecil.
Yang pertama lepas dari mu adalah nama mu..
Saat Anda meninggal dunia: Orang2 a : Dimana MAYATnya ? Mereka tidak lagi memanggil mu dengan namamu.. Namamu tinggal kenangan belaka.
Ketika mereka akan mensholati, mereka bilang : Bawa sini JENAZAHnya.!Mereka tidak lagi menyebutkan namamu.. Betapa cepat namamu hilang berlalu....
Ketika mereka akan menguburkan mu, mereka berkata: Dekatkan MAYITnya.!tanpa menyebutkan namamu..
*Karena itu...
Janganlah tertipu oleh kehormatan, status sosial dan kelebihan kelompokmu.!
Jangan terperdaya oleh kedudukan, jabatan dan nasab keturunanmu...!!
Alangkah sepelenya dunia ini... dan betapa besar apa yang akan kita hadapi...
Kesedihan orang atas kepergian mu ada 3 :
1.Orang yang mengenal mu sepintas akan mengatakan: Kasihan.!
2.Teman dan sahabatmu akan bersedih beberapa saat atau beberapa hari, kemudian mereka kembali pada rutinitas dan canda tawa mereka..
3.Kesedihan mendalam di rumah...Keluargamu akan bersedih sepekan... satu-dua bulan atau hingga satu tahun... Kemudian mereka akan meletakkanmu dalam album kenangan...
Demikianlah...
Kisah mu di antara manusia telah berakhir...
Anda hanya tinggal ALBUM KENANGAN.
Kisah mu yang sebenarnya baru dimulai... bersama sesuatu yang nyata, yaitu: Alam Akhirat
Telah lepas darimu:
1.Ketampanan/Kecantikan
2.Harta, Rumah
3.Kedudukan/Jabatan
4.Anak
5.Istri/Suami
Kehidupan mu yang sesungguhnya baru dimulai
Pertanyaannya sekarang adalah :
Apa yang telah Anda siapkan untuk kubur dan akhirat mu? Ini adalah KENYATAAN yang akan terjadi dan perlu direnungkan.
Check ibadahmu... yang wajib dan yang sunnah..
Check Amal sholeh dan Sedekah mu..
Check perilaku dan tingkah laku mu..
Semoga kita semua menyiapkan bekal untuk kehidupan yg kekal.. Dan Selamat di Akhirat🤲🤲
Jika Anda membantu mengingatkan orang lain dengan menyebar postingan ini... In Sya Allah... Anda akan dapatkan buah dari peringatan Anda ini dalam timbangan amal kebaikan pada hari Kiamat.
Allah berfirman :
(وذكّر فإن الذكرى تنفعُ المؤمنين)
"Dan berilah peringatan! karena peringatan itu bermanfaat bagi orang2 beriman"
Kenapa Mayit memilih: "Sedekah" jika kembali ke dunia? Sebagaimana firman Allah:
👈 رب لولا أخرتني إلى أجل قريب: *فأصدق*
"Ya Allah! jika Engkau tunda ajalku sebentar saja, niscaya aku akan bersedekah"
Mereka tidak mengatakan:
👉Niscaya Aku akan Haji/Umroh..
👉Niscaya Aku akan Shalat..
👉Niscaya Aku akan Puasa..
Para Ulama menjelaskan : "Mayit hanya mengatakan Sedekah, karena dia melihat dampak sedekah yang sangat besar setelah kematian"
Maka perbanyaklah sedekah.
Ku tulis ini dan ku tuang untuk
1. Mengintropeksi diriku sendiri.
2. Nasehat / Pengingat utk semua
Sahabat, teman, karib, kawan k.
Para Ahli dari berbagai disiplin ilmu sains dan ahli kebencanaan berhasil mendocumentasikan rupa matahari, kedepan hasil ini utk meneliti lebih detail, potensi kerentanan bencana global dampak evolusi hukum ruang angkasa terhadap bumi
Tahun 2020 mungkin meninggalkan kenangan buruk seiring dengan adanya pandemi Covid-19.
Namun di sisi lain, sembilan bulan terakhir para peneliti menawarkan pengamatan luar biasa dari matahari, bumi, dan luar angkasa.
Terbaru, teleskop GREGOR yang baru saja diperbarui memberikan kontribusi dengan jepretan permukaan matahari.
GREGOR, teleskop surya terbesar di Eropa berhasil menangkap detail hingga 50 kilometer di permukaan
Mengingat ukuran matahari yang sangat besar dan jaraknya cukup jauh dari bumi, untuk menangkap gambar sedetail ini mirip mencari jarum dalam jerami.
Laporan gambar matahari yang sangat detail ini diterbitkan di jurnal Astronomy & Astrophysics edisi 1 September 2020.
"Ini adalah proyek yag sangat menarik, tapi juga sangat menantang. Hanya dalam satu tahun, kami mendesain ulang optik, mekanik, dan elektronik ( teleskop GREGOR) untuk mencapai kualitas gambar terbaik," kata penulis utama Dr Lucia Kleint yang memimpin proyek teleskop surya Jerman di Tenerife, seperti dilansir IFL Science, Rabu (2/9/2020).
Teleskop adalah instrumen yang sangat kompleks. Untuk meningkatkan kemampuannya dibutuhkan waktu lama, baik untuk mendapatkan opsi terbaik dan juga membangun solusi yang tepat untuk keterbatasan optik.
Tim Kleint melakukan terobosan teknis selama lockdown awal tahun ini ketika mereka isolasi diri di observatorium.
Waktu ekstra itu memungkinkan peneliti meningkatkan teleskop GREGOR dengan mengganti dua elemen optik yang telah dirancang hingga presisi 6 nanometer, kira-kira kurang dari 1/10.000 lebar rambut manusia.
"Proyek ini agak berisiko karena pemutakhiran teleskop semacam itu biasanya memakan waktu bertahun-tahun, tetapi kerja tim yang hebat dan perencanaan yang cermat telah menghasilkan kesuksesan ini," kata rekan penulis Dr Svetlana Berdyugina, profesor di Albert-Ludwig University of Freiburg dan Direktur Institut Fisika Matahari Leibniz (KIS).
"Sekarang kami memiliki instrumen yang ampuh untuk memecahkan teka-teki tentang Matahari," imbuhnya.
Instrumen yang diupgrade melakukan peneropongan pada bulan Juli. Saat itu, para para peneliti untuk mengambil gambar beresolusi tertinggi yang pernah diambil Matahari oleh teleskop Eropa, mengungkapkan detail spektakuler dari evolusi bintik matahari dan struktur dalam plasma matahari.
Hal ini memungkinkan para ilmuwan surya untuk mempelajari medan magnet, konveksi, turbulensi, letusan matahari, dan bintik matahari dengan detail yang luar biasa.
GREGOR, bersama dengan Teleskop Surya Daniel K. Inouye, misi roket Hi-C, dan misi luar angkasa seperti Parker Solar Probe dan Solar Orbiter, membuka babak baru yang luar biasa dalam studi kita tentang Matahari
Di tuang ulang oleh :
Gus Brohem
Refrensi sumber :
- Dr Svetlana Berdyugina, profesor. di Albert-Ludwig University of Freiburg dan Direktur Institut Fisika Matahari Leibniz (KIS).
-Dr Lucia Kleint yang memimpin proyek teleskop surya Jerman di Tenerife, seperti dilansir IFL Science, Rabu
-jurnal Astronomy & Astrophysics edisi 1 September 2020.
-
Minggu, 06 September 2020
*BUAT SAHABAT IBROHEM SEMUANYA DIMANAPUN BERADA*
Minggu, 30 Agustus 2020
GUSTI ALLAH MENCARIMU KOK KAMU TIDAK ADA , KEMANA DAN DIMANA KAMU..?*
Arsip Blog
-
▼
2020
(32)
-
▼
September
(11)
- *BUAT SAHABAT IBROHEM SEMUANYA DIMANAPUN BERADA*
- Para Ahli dari berbagai disiplin ilmu sains dan ah...
- BUAT INTROPEKSI DIRI, terutama untuk diriku sendiri
- *EARLY WARNING EMERGENCY FOR DRIVER ONLINE AND OFF...
- apakah itu *FII AMANILLAH* serta *bagamana tat...
- BENCANA DARI SUDUT DIMENSI SPIRITUAL
- KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT PANTAI SELATAN JAWA, DA...
- ahli geodesi Australia Achraff Koulali, yang dipub...
- Katalog Wichman menuliskan adanya Gempa Megatrust ...
- FAKTA SEJARAH BERBICARA BAHWA PKI ITU ADA DAN BER...
- MEMAHAMI GEMPA MEGATHRUST
-
▼
September
(11)